Senin, 14 Maret 2011

Segala Sesuatu Tentang Processor Intel Core i7

Segala Sesuatu Tentang Processor Intel Core i7 kembali merilis jajaran processor
terbaru yang dinamakan Intel Core
i7. Processor berbasis teknologi
dengan kode “Nehalem” ini akan
menjadi standar processor ditahun
2009. Belum jelas benar kenapa
dinamakan Core i7, karena Intel
sendiri belum mengumumkan
alasan penamaan tersebut.
Ada beberapa teknologi yang
membuatnya sangat berbeda
dengan generasi sebelumnya,
seperti Core 2 Quad. Walau sama-
sama mengusung teknologi Core,
tapi Intel merombak total arsitektur
processor ini, yang ditunjukkan
antara lain :
· Mengintegrasikan memory
Controller langsung didalam
processor. Sebelumnya memory
Controller terletak pada chipset
Motherboard (MCH). Dengan
memory controller langsung
didalam processor, maka transfer
data antara processor & RAM akan
meningkat secara signifikan.
· Menghilangkan fungsi FSB (Front
Side Bus). Fungsi FSB digantikan
dengan QPI (Quick Path
Interconnect) yang mengubungkan
sistem processor dan I/O Hub di
chipset Motherboard.
· Menambahkan fungsi L3 cache,
yang sebelumnya hanya dikenal
pada Processor Server.
· Menggunakan sistem Smart Cache
dengan share total. Dengan sistem
ini, maka share cache memory akan
semakin besar & efektif karena bisa
digunakan dengan kapasitas penuh.
· Menggunakan teknologi
Hyperthreading (HT) yang dulunya
dikenal pada Pentium 4. Teknologi
HT yang dipadukan dengan Core,
akan menghasilkan Processor
dengan 4 Core 8-threads. Secara
umum sistem akan mengenali Core
i7 sebagai processor 8 core (4 core
riil, 4 core virtual dengan HT).
Intinya, Processor Core i7 sudah
tidak bisa menggunakan sistem
Motherboard lama. Saat ini Intel
telah merilis chipset motherboard
baru dengan nama X58 (yang
mendukung Core i7). Motherboard
yang telah beredar adalah tipe
DX58SO.
Perbedan fisik Processor Core i7
dengan generasi sebelumnya :
* Menggunakan socket LGA1366
(Processor sebelumnya
menggunakan LGA775).
* Menggunakan L3 Cache 8 MB
(Processor sebelumnya hanya
menggunakan L2 Cache).
* Menggunakan teknologi memory
3-channel (Processor sebelumnya
menggunakan dual-channel).
* Mengadopsi teknologi RAM DDR3
(Processor sebelumnya
menggunakan DDR2 saja).
Persamaan Processor Core i7
dengan generasi sebelumnya :
* Sama-sama menggunakan 4 core
(Quad Core).
* Sama-sama menggunakan
manufacture 45-nm.
Beberapa fitur pada Processor Core
i7 :
Intel® Hyper-Threading Technology
(HT)
Sebelumnya teknologi HT sudah
dikenal pada era Pentium 4. HT
merupakan teknologi yang
membuat thread (aliran data) pada
Processor meningkat dua kali lipat,
sehingga membuat pekerjaan
multitasking akan semakin ringan.
Ini seolah-olah processor memiliki
core tambahan secara virtual.
Dengan HT, maka setiap core
memiliki dua threads (dua aliran
data) hingga secara total sebuah
processor core i7 dikenali sebagai
processor 8 core. Segala Sesuatu Tentang Processor Intel Core i7 Intel® Turbo Boost Technology
Dengan fitur ini maka core
processor secara otomatis
meningkatkan frekuensi clock-speed
jika diperlukan, asal masih dibawah
limit power, arus & suhu
temperatur yang diizinkan.
Sebagai contoh : pada saat user
menggunakan satu aplikasi kelas
berat yang membutuhkan speed
tinggi (seperti Game), maka Turbo
Boost akan mengaktifkan fiturnya
agar dicapai speed maksimal secara
dinamis sehingga aplikasi dapat
dijalankan dengan nyaman.
Intel® Quick Path Interconnect
Pada dasarnya QPI berfungsi sama
dengan FSB, tapi dengan
pendekatan yang lebih baik. Pada
FSB, jalur yang dihubungkan adalah
transfer data antar Processor dan
Memory Controller Hub (MCH),
maka pada QPI yang dihubungkan
adalah Processor dengan IOH
(Input/Output Hub). IOH sendiri
pengganti MCH pada sistem Core i7.
QPI meningkatkan kemampuan
transfer sistem processor, karena
menggabungkan controller
memory langsung di Processor.
Pada dasarnya QPI bukanlah sebuah
bus layaknya FSB, tapi merupakan
sistem point-to-point yang
menghubungkan transfer data
antara Processor ke RAM, dan
Processor ke sistem eksternal
(chipset IOH di Motherboard).
Dengan QPI jumlah transfer data
yang dapat dilakukan mencapai 4,8
Gigatransfer per-detik (atau disingkat
4,8 GT/s). Angka ini bisa disamakan
dengan 25,6 GB/s transfer rate
(Processor sebelumnya hanya
sebesar 10,6 GB/s).
Integrated Memory Controller
Seperti yang telah diterangkan
diatas, sistem Core i7 telah
mengintegrasikan Memory
Controller didalam sistem
processornya, sehingga
meningkatkan kemampuan transfer
data secara signifikan.
8M Shared Intel® Smart Cache
Menggunakan L3 cache memory
sebesar 8 MB total, sehingga
membuat akses data semakin efisien
& cepat. Pada sistem sebelumnya,
cache pada Core 2 Quad dipecah
menjadi dua (masing-masing
melayani 2 core, bukan 4 core
secara langsung) sehingga
penggunaan kapasitas cache
terbatas. 


Link  :  http://luragung.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar